BENGKALIS, UTUSANRIAU.CO - Gara-gara masih tersandung status dosen dan tanah lokasi, membuat Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Al-Kautsar di Jalan Lembaga Desa Senggoro Kecamatan Bengkalis belum bisa ditingkatkan statusnya menjadi negeri. Pun demikian, Pemkab Bengkalis terus berupaya meningkatkan status itu.
Demikian disampaikan Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Bengkalis, Herman Sani, usai upacara Hardiknas di lapangan tugu Jum’at (02/5/15) pagi. Dikatakan, untuk mencapai berstatus negeri secara teknis STAI Al-Kautsar minimalnya nilainya 305 - 350. "Sedangkan pemerintah pusat kemarin menginformasikan pada kita bahwa STAI Al-Kautsar itu baru dapat nilai 300," katanya.
Menurut Herman, kekurangan nilai tersebut dikarenakan ada beberapa persyaratan yang masih belum diselesaikan,misalnya keberadaan tanah dikawasan kampus, selanjutnya dosennya minimal pendidikan lulusan S2, “jadi dua hal inilah yang saya rasa masih bermasalah dan secepatnya akan kita bicarakan bersama dengan Ketua STAI Prof Samsul Nizar, agar dalam tahun ini STAI kita berstatus Negeri," terang Herman. (bp)
###
