KAPBI Tuntut Pileg Ulang, Tunda Pilpres 2014

KAPBI Tuntut Pileg Ulang, Tunda Pilpres 2014
komite aksi pemilu bersih indonesia###

PEKANBARU-UTUSANRIAU.CO -- Menindaklanjuti himbauan yang disampaikan salah seorang calon DPD RI Dapil Riau Khairuddin, SHI MAg yang didampingi Amril Piliang dalam mencermati hasil pemilu legeslatif 9 April 2014 yang penuh kecurangan dari Sabang sampai Merauke. Para calon legislatif baik dari DPD dan DPR RI, DPRD Provinsi, dan DPRD kabupaten/kota yang meminta kepada Presiden RI agar mengeluarkan Perpu Pemilu Ulang.

Mereka telah melakukan pertemuan akbar hari Sabtu (3/5/14) di Pendopo Kantor KNPI Provinsi Riau dan telah bersepakat bersama untuk dilakukan pemilu ulang seluruh Indonesia sehingga akan diketahui siapa
sesungguhnya caleg yang benar-benar pilihan rakyat.

"Kami para calon DPD RI, DPR RI Dapil Riau 1 dan Riau 2, caleg DPRD provinsi, dan caleg DPRD kabupaten/kota sudah melakukan nota kesepahaman bersama dan menyatakan Deklarasi Bersama, Pertama, Sepakat sudah terbentuk Komite Aksi Pemilu Bersih Indonesia yang disingkat dengan KAPBI dimana didalamnya sudah berhimpun berbagai eksponen dan komponen anak bangsa untuk menyatukan persepsi menyelamatkan demokrasi dan kelangsungan NKRI ke depan," tegas Khairuddin.

Kedua, menelisik hasil pemilu 2014 tersebut, telah dan sangat tidak aspiratif dan menghasilkan wakil
rakyat yang diragukan kompetensinya, maka dipandang perlu dan sangat mendesak agar Presiden RI, DPR RI melakukan hal-hal sebagai berikut, pertama, membatalkan hasil pemilu 2014 di seluruh Indonesia. Kedua, Mendesak Presiden RI SBY agar mengeluarkan Perpu (Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang) untuk mempersiapkan Pemilu Ulang paling lambat akhir Tahun 2014. Ketiga, Pemerintah bersama DPR RI mempersiapkan perangkat perundang-undangan pelaksanaan Pemilu Ulang dengan merevisi atau merobah total materi yang termaktub dalam Undang-Undang Pemilu.

"Ketiga, demi terwujudnya cita-cita bangsa sebagaimana yang termaktub dalam UUD 1945 dan Pancasila terhadap hasil Pemilu yang bersih dan bertanggung jawab, maka secara arif dan bijaksana kepada Presiden SBY kita minta secara arif dan tegas agar menunda pelaksanaan Pilpres 2014 sebelum Pemilu 2014 ini dilaksanakan", tegas pria yang disapa akrab Al-Young Riau ini.

Dalam sidang yang dipimpin langsung oleh Khairuddin Al-Young Riau, Syahril Abu Bakar, dan Amril Piliang itu, telah disepakati bersama untuk membentuk kepengurusan KAPBI. "Adapun kepengurusan Komite Aksi Pemilu Bersih Indonesia (KAPBI) dengan komposisi Fauzi Gani, SH sebagai Ketua Umum, Wakil Ketua Amril Piliang, Drs Syahril Abu Bakar, Marbaga Tampubolon.

Sementara Sekretaris Umum Khairuddin, S.HI, M.Ag, Wakil Sekretaris Iskandar Budiman SE, dr. Qoyyum Abdullah, Elmansyah, Bendahara Umum Gusmiyar Ridwan SH, Wakil Bendahara Ir. Yoserizal, Slamet Riyadi. Kabid Humas Mangasi Sinaga, Marda Zukri. Selanjutnya diiringi dengan naskah penandatanganan deklarasi.

"bersama Komite Aksi Pemilu Bersih Indonesia secara bersama-sama agar ultimatum ini dalam waktu dekat sangat penting kita sampaikan sebelum tanggal 9 Mei 2014 terhadap putusan KPU pusat di Jakarta yang akan menggelar pleno rekapitulasi penghitungan suara tingkat nasional," tegasnya lagi. **(rilis)

###

Berita Lainnya

Index