Orangtua yang Stres Berisiko Punya Anak Obesitas

Orangtua yang Stres Berisiko Punya Anak Obesitas
ilustrasi###

UTUSANRIAU.CO - Obesitas yang dialami anak-anak sekarang semata-mata bukan karena hanya salah pola makan. Stres yang dialami orangtua, menurut riset terbaru, ternyata juga berperan membuat anak mengalami kegemukan.

Dalam riset yang dimuat di jurnal Pediatric Obesity terungkap, anak yang orangtuanya memiliki tingkat stres tinggi, Body Mass Index atau BMI dari anak tersebut 2% lebih tinggi dibandingkan orangtua dengan tingkat stres rendah. Anak-anak ini juga 7% lebih cepat mengalami kenaikan berat badan.

Riset di atas dilakukan oleh Rumah Sakit St. Michael, Toronto. Penelitian dilakukan dengan melihat data yang dikumpulkan dari Children's Health Study. Riset tersebut merupakan salah satu penelitian terlengkap yang melihat dampak polusi udara terhadap saluran pernapasan pada anak-anak, dalam jangka panjang.

Dalam riset tersebut, Body Mass Index atau BMI anak diukur setiap tahunnya. Para orangtua juga diberikan kuisioner untuk mengetahui stres psikologis yang dialami mereka. Dalam kuisioner tersebut responden ditanya dalam beberapa bulan terakhir seberapa sering orangtua bisa mengontrol atau lepas kontrol untuk hal-hal penting dalam kehidupan mereka. Orangtua juga ditanya apakah segala sesuatu dalam kehidupan berjalan sesuai seperti kemauan mereka atau kesulitan yang dihadapi tersebut menjadi semakin sulit untuk diatasi.

Dari berbagai pertanyaan penelitian itu diketahui orangtua akan mengubah perilaku mereka saat stres. Orangtua jadi lebih memilih membeli makanan siap saji atau junk food ketimbang menyiapkan sendiri makanan yang lebih sehat.

Seperti dikutip Mail Online, ketika orangtua stres, ini juga beperngaruh pada anak. Anak jadi makan lebih banyak dan malas berolahraga.

Peneliti Dr Ketan Shankardass memperingatkan orangtua agar mengatasi stres mereka dan memperhatikan pola makan. Jika apa yang terjadi ini tidak dicegah sejak anak masih kecil, kenaikan berat badan akan terus terjadi dan berdampak pada kesehatan anak di masa depan. (wolipop.com)

###

Berita Lainnya

Index