SIAK, UTUSANRIAU.CO - Untuk meningkatkan kemampuan serta wawasan, dalam manajemen Mesjid secara efektif, Pemkab Siak melakukan pelatihan bagi seluruh pengurus mesjid yang ada di Kabupaten Siak, di Hotel Yasmin ini, Selasa(06/05) malam. Kegiatan ini dibuka langsung oleh Bupati Siak, H Syamsuar.
Dalam kata sambutannya Syamsuar mengatakan mesjid adalah tempat ibadah kaum muslimin yang memiliki peran strategis dalam pertumbuhan peradaban Islam. Masjid bukan hanya sebagai tempat menunaikan ibadah sholat, akan tetapi ia juga berperan sebagai pusat pendidikan dan penyebaran syiar Islam.
"Bahkan mesjid pada masa Rasulullah disamping digunakan sebagai tempat menyelesaikan berbagai persoalan umat, mesjid juga dapat menjadi pusat pemberdayaan masyarakat," ungkap bupati.
Fungsi utama masjid sebagai tempat ibadah, tentu saja harus diisi dengan berbagai kegiatan yang bernuansa keagamaan seperti shalat, zikir dan kegiatan membaca Al-Qur'an sebagai bagian dari upaya memakmurkan masjid sebagai tempat ibadah kepada Allah SWT.
Namun demikian, masjid sebagai pusat peradaban umat harus lebih diberdayakan melalui berbagai kegiatan yang dapat menciptakan dan membawa kemaslahatan umat, serta memancarkan cahaya Islam sebagai rahmat bagi semesta alam.
Untuk itu, melalui pelatihan manajemen pengurus masjid se-Kabupaten Siak ini, diharapkan dapat meningkatkan kemampuan, wawasan dan ketrampilan dalam memaksimalkan fungsi manajemen Masjid secara efektif. Selain itu juga pembinaan, pengelolaan dan aktifitas remaja masjid harus terus ditingkatkan.
Bupati juga mengimbau, mengingat pentingnya acara ini, diharapkan peserta tidak menjadikan kegiatan pelatihan manajemen pengurus Masjid ini hanya seremonial belaka, akan tetapi dapat mengikuti dengan tekun dan hikmat, menyimak seluruh rangkaian materi yang nantinya akan disampaikan oleh para narasumber.Tutup Bupati Siak membeberkan panjang lebar. (rilis)
###
.jpg)
