BENGKALIS, UTUSANRIAU.CO – Ada salah satu pasien Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bengkalis, ditemukan dalam keadaan memilukan. Karena dalam keadaan akan bersalin, tapi Dokter Spesialis Kandungan tidak ada ditempat.
Peristiwa itu terjadi pada hari Minggu (28/01/18) malam kemarin, ketika keluarga pasien mengantarkan ke RSUD, yang langsung ditangani oleh perawat di ruang IGD.
Saat itu, perawat di IGD tersebut mengaku tidak bisa berbuat banyak, karena Dokter kandungan tidak ada ditempat. Padahal pasien sudah merasakan sakit tanda-tanda akan melahirkan.
Memang, awalnya pasien ini sudah melalui perawatan di rumah bidan, lantaran selama 2 hari tidak ada perkembangan, dan pasien tersebut sudah tidak bisa menahan rasa sakit, maka dengan terpaksa dibawa ke RSUD. Agar dapat perawatan lebih intensif.
Yang lebih ironis lagi, dalam menangani pasien yang dalam keadaan kritis tersebut, dokter kandungan tersebut hanya memberikan saran ke perawat dalam menangani pasien melalui telepon saja.
Sehingga saat itu, perawat menyarankan kepada pasien itu untuk dirangsang, agar pasien bisa segera melahirkan. Tapi, atas saran perawat tersebut, pasien menolak, lantaran ingin operasi sesar, yang langsung ditangani oleh dokter kandungan.
Atas penolakan pasien ini, perawat meminta kepada pasien untuk menunggu sampai besok pagi. Dan akhirnya dibawa ke ruangan bersalin lantai II, dengan ditangani seorang bidan.
Namun, masuk waktu dini hari, kondisi pasien yang akan melahirkan mulai memburuk. Yang mengakibatkan keluarga pasien kalang-kabut, dan langsung membangunkan perawat yang sedang tidur.
Dalam keadaan keluarga pasien panik, perawat yang saat itu dibangunkan, malah bukan segera menangani pasien yang kritis, namun malah menimbulkan kemarahan perawat, dengan kata-kata yang tidak sopan.
Sehingga kelurga pasien merasa tersinggung. Dan pada saat itu juga, kondisi pasien bertambah kritis. Badannya kejang-kejang, mulutnya mulai mengeluarkan busa dan darah. Sehingga menambah kepanikan keluarga pasien.
Dalam keadaan pasien sudah sampai ketitik akhir kritis itulah, dokter kandungan baru mau datang ke RSUD, untuk melakukan penanganan. Yang pada awalnya keluarga pasien merasa, pasien tersebut sudah menemui ajalnya.
“Kami kira sudah meninggal, tapi meski penanganan adik ipar saya menunggu dokter kandungan datang, namun alhamdulillah pasien dan bayinya masih bisa diselamatkan, “ungkap keluarga pasien warga Bengkalis, Agus Setiawan, Rabu (31/01/18).(yul)
Jangan Terjadi Lagi,Pasien RSUD Bengkalis Hampir Sekarat
Nikmad
Kamis, 01 Februari 2018 - 07:02:16 WIB
Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bengkalis/ foto int###
Pilihan Redaksi
IndexTokoh Riau Dr.drh.H.Chaidir Meninggal Dunia
6 Kepala Daerah di Kukuhkan, Inilah Penjelasan Pj Gubernur Riau
Jokowi Targetkan 16 Ruas Tol Trans Sumatera Beroperasi Akhir 2024, Berikut Lokasinya
Tulis Komentar
IndexBerita Lainnya
Index Kesehatan
Hari Kesehatan Nasional ke-61 di Rokan Hilir Meriah dengan Berbagai Kegiatan
Senin, 17 November 2025 - 13:19:05 Wib Kesehatan
Apa Itu LASIK Mata? Penjelasan Lengkap untuk Pemula
Jumat, 14 November 2025 - 09:24:02 Wib Kesehatan
Gaya Hidup Sehat Jadi Kunci Pencegahan Kanker, YKI Riau Ajak Masyarakat Waspada Sejak Dini
Kamis, 13 November 2025 - 14:15:18 Wib Kesehatan
Jelang HKN, Dinkes Rohil Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis untuk Masyarakat
Jumat, 07 November 2025 - 11:15:39 Wib Kesehatan
