PEKANBARU, UTUSANRIAU.CO - Asosiasi Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Provinsi Riau akan melakukan manajer meeting 10 Mei 2014 ini terhadap pelaksanaan Liga Nusantara yang akan digelar akhir Mei 2014. Namun, pelaksanaan manajer meeting ini masih menunggu manual Liga Nusantara dari PSSI Pusat.
Manul liga merupakan bahan yang akan dibahas pada Manjer meeting nantinya. " Seperti apa peraturanya dan sebagainya ada di manual liga. Makanya, kita masih menunggu manual ini dikirimkan oleh PSSI Pusat," jelas Sekertaris Asosiasi PSSi Riau, Zulfahmi Adrian, Jumat (9/5/2014) di Sekertariat Komite Olahraga Nasional (KONI) Riau.
Menurutnya dalam waktu satu atau dua hari ini format atau manual liga tersebut akan sampai di Pekanbaru. Ada sepuluh tim yang sudah dipastikan akan mengikuti kompetisi Liga Nusantara ini. Diantaranya, Nabil FC, Dumai FC, Kuansing FC, PS Pekanbaru, PS SMA Olahraga, Bintang Rohil, PS Kampar, Pesikalis Bengkalis, PSSP Selat Panjang dan PSAS Abadi. "Ada dua lagi yang ingin ikut dalam kompetisi ini yakni, RFA Tambang dan tim tim Manda FC dari Inhil," sambungnya.
Namun demikian dari dua tim yang menyatakan akan ikut tersebut masih akan diverifikasi terlebih dahulu sebelum benar -benar resmi mengikuti Kompetisi Liga Nusantara natinya."Kita akan verifikasi dulu. Melihat akta dari notarisnya, keuanganya dan hal-hal lainya untuk RFA Tambang karena ini merupakan tim baru. Kemudian untuk Manda FC tinggal mengisi formulir saja karena memang sudah terdaftar menjadi anggota PSSI," tambahnya.
Seperti diketahui Liga Nusantara merupakan format baru PSSI dalam pengelolaan kompetisi liga amatir. Jika semula kompetisi amatir dikelola oleh Badan Liga Amatir Indonesia (BLAI), maka mulai kompetisi tahun 2014 ini, fungsi Badan Liga Amatir diambil alih oleh Departemen Khusus Kompetisi.
Dimana PSSI melebur semua kompetisi Divisi 1,2 dan 3 di bawah pengelolaan BLAI menjadi satu kompetisi Divisi Amatir, yang diberi nama Liga Nusantara.
Liga Nusantara ini diikuti berbagai klub amatir di seluruh provinsi di Indonesia. Dalam perekrutan klub di Liga Nusantara diserahkan kepada masing-masing Asosiasi Provinsi (Asprov), seperti halnya saat ini Asosoasi PSSI Riau yang sudah mempersiapkan diri menggelar kompetisi ini. (ur1)
.jpg)
