BENGKALIS-UTUSANRIAU.CO -- Tragedi yang menimpa Lim Ching Long alias alay (33) warga Desa Pedekik Kecamatan Bengkalis yang merupakan penumpang Kapal Ferry Batam Jet II pada tanggal 1 April 2014 lalu yang tewas akibat jatuh ke laut telah terjawab.
Alay yang merupakan penumpang Batam Jet II berangkat dari Bengkalis- Selat Panjang (kepulauan Meranti) rupanya dirinya jatuh sendiri dari Ferry saat dalam keadaan berjalan, Alay ditemukan tewas setelah 3 hari dilakukan pencarian oleh Sar Gabungan Bengkalis.
Demikian yang disampaikan Kepala Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Kabupaten Bengkalis Muhammad Fikri ketika dijumpai diruang kerjanya, senin (12/5/14), dia menjelaskan bahwa dari hasil pemeriksaan terhadap 11 orang yakni kapten dan Abk Kapal Ferry Batam Jet II juga 2 orang saksi yang melihat langsung peristiwa itu terjadi menyebutkan, Alay murni melakukan aksi cerobah dengan menjatuhkan diri dari kapal saat sedang dalam perjalanan Bengkalis menuju Selat Panjang.
Inti dari pemeriksaan tersebut dapat kita ambil kesimpulan bahwasanya korban ini naik di atas kapal dan duduk diluar bagian belakang kapal, korban duduk tepat dipinggir yang posisi yang berbahaya, dan pihak ABK Kapal melakukan peneguran namun tidak di indahkan.
"Jadi, tak lama kemudian, Alay memegang Handphone nya, berawal dari melihat Hp, si korban terlihat seperti ada yang membebani pemikirannya dan langsung melakukan aksi ceroboh jatuh dari atas kapal, ini kesaksiam dari orang orang yang kita minta keterangan, ”kata MM Fikri.
Fikri menjelaskan, untuk kesimpulan dari kejadian tersebut, pihak syahbandar menetapkan sesuai dengan pemeriksaan dari pihak kapal dan saksi, bahwa alay melakukan tindakan ceroboh dengan menjatuhkan diri dari atas kapal Ferry batam jet II.
”Kasus ini bukan kelalaian ABK atau akibat lantai kapal yang licin, tapi menurut beberapa saksi dan ABK serta Kapten Kapal, Alay benar menjatuhkan diri (melompat) dari kapal kelaut saat kapal dalam perjalanan, mungkin akibat dari menerima sms berakibat beban fikiran sehingga korban melakukan tindakan ceroboh terebut dengan menjatuhkan diri kelaut, "terang Fikri lagi.**(bp)
