Pemerintah Provinsi Riau melalui Dinas Komunikasi Informatika dan Pengolahan Data Elektronik ikut serta dalam event tahunan berupa Pekan Informasi Nasional yang diselenggarakan oleh Kementerian Komunikasi Informatika Republik Indonesia di Sumatera Barat berlangsung 23-27 Mei 2014.
Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Pengolahan Data Elektronik Provinsi Riau, Ahmad Syah Haroffie, Jumat (23/5/2014) di ruang kerjanya menjelaskan pada PIN tahun ini pemerintah provinsi Riau akan ikut seluruh acara yang ditaja oleh Kemenkominfo kecuali festival pertunjukan rakyat.
Menurut Ahmad Syah kegiatan kegiatan yang akan diikuti Diskominfo dan PDE Riau dan Diskominfo se Riau berupa pelatihan peningkatan literasi masyarakat dengan tema pemanfaatan internet untuk kegiatan produktif; Rapat soal perizinan bagi lembaga penyiaran Asing yang akan meliput di Indonesia dan membuka Perwakilan di Indonesia.
Disamping itu kata Ahmad Syah rombongan dari Pemprov Riau juga akan mengikuti diskusi publik dengan tema "Menuju pangan jajanan anak sekolah (PJAS) sehat bergizi untuk generasi muda sehat dan cerdas".
Kegiatan lain menurut Kadis Kominfo ialah memgikuti bimtek Bakohumas terkait teknik penulisan advertorial dan penerbitan media internet; dan pameran bidang komunikasi dan informatika; dialog interaktif dengan topik membudayakan Anti Korupsi melalui Keterbukaan Informasi Publik; dan masih banyak acara yang lain akan diikutkan dalam event ini.
Pemprov Riau kata Ahmadsyah selain mengikuti kegiatan itu, Riau juga akan mengikutsertakan dua Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) dari Kota Pekanbaru dan Kabupaten Kampar. Kedua kelompok ini akan ikut dalam pameran pada Pekan Informasi Nasional yang dipusatkan di Kota Padang.
Sementara itu Kepala Seksi Komunikasi Sosial Bidang Komunikasi Diskominfo dan PDE Riau Yenni Zawarni S.Kom mengatakan; Kelompok Informasi Masyarakat yang ikut berpartisipasi pada PIN di Sumbar ini adalah Kelomopok wisata kelurahan Kampung Bandar Kecamatan Senapelan Pekanbaru. Kelompok ini akan menampilkan produk produk barupa tenunan songket dan lain lain .
Sementara itu kata Yenni dari Kabupaten Kampar akan diwakili KIM Usaha Bersama Ikan Patin Kecamatan 13 Koto Kampar. Kelompok ini menyajikan atau mempromosikan hasil unggulan produknya berupa; ikan patin asap (salai); bakso ikan patin; naget ikan patin; abon ikan patin dan kerupuk kulit ikan patin dan ada beberapa produk lain, ungkap Yenni. Menurut Yenni; selain membawa KIM, Diskominfo dan PDE Riau juga akan memvisualisasikan cara pembuatan naget, kerupuk dan bakso dari ikan Patin, serta situs situs wisata kampung bandar yang tidak jauh jembatan Siak III kota Pekanbaru yang lebih dikenal dengan nama Sultan Muhammad Ali Abdul Jalil Mu'azzamsyah. (mc riau/mm)
###
