BENGKALIS,UTUSANRIAU.CO -- Pemerintah Kabupaten Bengkalis sejak lama mendambakan mempunyai museum sejarah Datuk Laksamana Radja Dilaut dan kini akan dibangun museum lengkap dengan miniatur kapal kebesaran Lancang Kuning, yang rencananya bangunannya di Desa Sukajadi Kecamatan Bukitbatu.
Lokasi museum sengaja akan dibangun di Desa Sukajadi Kecamatan Bukitbatu, lantaran disana tersimpan sejarah heroik masa itu, serta disana sudah ada tapak rumah, masjid, makam serta berbagai peninggalan bersejarah termasuk sejumlah meriam peninggalan Datuk Laksamana.
Demikian yang disampaikan Bupati Bengkalis, H Herliyan Saleh kepada sejumlah wartawan beberapa hari yang lalu bahwa rencana pembangunan tersebut sudah dalam rancangan beberapa tahun lalu, bahkan perencanaannya sudah dibuat tahun 2013.
“Rencana memang tahun 2013 lalu fisiknya sudah kita tender, namun karena keerbatasan waktu kegiatan tersebut urung kita lakukan, insyaallah tahun ini akan kita bangun, ”ujarnya.
Pembangunan museum itu juga nanti diharap menjadikan kawasan Bukitbatu di Desa Sukajadi menjadi destinasi wisata budaya, selain penyiapan infrastruktur, masyarakat tempatan juga diharapkan mendukung rencana besa tersebut.
“Di belahan dunia sana, museum atau peninggalan sejarah itu hanya berbentuk apal atau benda lainnya, tapi itu sudah menjadi daya tarik yang luar biasa, sementara di daerah kita ini kaya dengan budaya dan ragam sejarah yang layak kita tawarkan pada dunia, ”tambah Herlian.
Dengan adanya museum sejarah Datuk Laksamana Radja Dilaut nanti, menurut Herliyan akan menjadi referensi tentang fakta adanya Datuk Laksamana Radja Dilaut, “jadi saya yakin kalau kita tata dengan dibangunnya gedung musium dengan baik, maka saya yakin Kec. Bukitbatu akan maju, apalagi di Kecamatan itu juga akan ada kawasan Industri di Buruk Bakul, ”tambah Herliyan.**(adv/bp)
###
