UTUSANRIAU.CO, RENGAT - Pelaksanaan Pemilu Presiden/ Wakil Presiden, DPD, Legislatif saat ini memasuki tahapan rekapitulasi suara di tingkat Kecamatan atau PPK se Inhu. Meminimalisir jatuhnya korban akibat kelelahan, Pemkab Inhu melalui Dinas Kesehatan dan juga tim Urkes Bagian Sumda Polres Inhu melakukan cek kesehatan terhadap petugas PPK dan PPS serta aparat keamanan baik Polri maupun TNI.
"Pemeriksaan kesehatan tersebut setelah berkoordinasi dengan Ketua KPU Inhu. Kita tidak ingin ada jatuh korban akibat kelelahan dalam bekerja, seperti yang terjadi di berbagai daerah lain di Indonesia," ujar Sekdakab Inhu Hendrizal kepada wartawan.
Menurut Sekda atas persetujuan pimpinan sudah perintahkan Dinas Kesehatan menurunkan tenaga medis melakukan pemeriksaan kesehatan bagi petugas PPK dan PPS dan aparat keamanan yang mengikuti rapat pleno rekapitulasi hasil perhitungan suara tingkat Kecamatan di seluruh kecamatan di Inhu.
Tujuan cek kesehatan petugas tersebut untuk memastikan kondisi kesehatan petugas tetap sehat. "Mudah-mudahan selama proses rapat pleno rekapitulasi hasil perhitungan suara tidak terjadi kasus seperti daerah lain tersebut," harapnya.
Sementara itu lima petugas PPS di kabupaten Indragiri Hulu harus mendapatkan perawatan medis. Diduga mereka kelelahan dalam melaksanakan proses pemungutan suara yang masih berlangsung hinggga saat ini.
Ketua KPU Inhu, Yenni Meirida mengungkapkan pihaknya memberikan apresiasi atas kinerja para petugas PPS dan PPK yang telah menjalankan tugas mereka dengan maksimal. Beberapa petugas yang mendapatkan perawatan medis sudah dilihat kondisinya dari dekat.
"Kami sudah menjenguk mereka dan memastikan perkembangan kondisinya dan semuanya sudah semakin baik," ungkap Yenni.
Yenni juga mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Inhu dan Polres yang ikut membantu melakukan cek kesehatan para petugas dan personil keamanan. Semoga mereka tetap dalam kondisi sehat.
Yenni juga menyebutkan, sudah memberikan santunan kepada para petugas yang dirawat dan telah dilaporkan juga langsung ke KPU RI karena ada wacana akan adanya bantuan biaya pengobatan dari KPU RI.
Kapolres Inhu AKBP Dasmin Ginting SIK melalui Paur Humas Aipda Misran mengungkapkan dari hasil cek kesehatan, diakui adanya gangguan kesehatan pada setiap personil. "Rata rata mengalami tensi atau tekanan darah, satu orang alami penurunan, ungkap Misran.
Dikatakannya, para personil telah dibekali kesehatan berupa vitamin dan lainnya dan telah diminta untuk memaksimalkan waktu istirahat dan mengatur pola makan setiap harinya.
Ketua Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Rengat Barat Herman usai pemeriksaan kesehatan di Kantor Camat setempat mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Inhu atas kepedulian kesehatan terhadap petugas PPK dan PPS di tingkat kecamatan.
"Tadi sudah dilakukan pemeriksaan kesehatan baik itu pemeriksaan tensi dan lainnya serta diberikan vitamin, agar petugas tetap dalam kondisi prima melaksanakan tugas," tuturnya.
Dikatakan, selama tiga hari terakhir proses rekapitulasi hasil perhitungan perolehan tingkat kecamatan berlangsung dari pagi hingga malam dan hal itu masih terus berjalan. "Sampai saat ini, dari 17 desa dan satu kelurahan di Rengat Barat yang dihitung suaranya, baru empat desa yang sudah selesai, yakni Desa Talang Jerinjing, Kota Lama, Pematang Jaya dan Pekan Heran serta Kelurahan Pematangreba," jelasnya. **das
###
.jpg)
