Pekanbaru, Utusanriau.com - Hasil dari Uji Kompetensi Guru (UKG) Provinsi Riau tahun 2012 mendapati nilai yang diperoleh guru di Riau masih di bawah rata-rata nasional yakni 42,25 persen. Riau hanya 39,20 persen.
Hal itu berdasarkan data yang dihimpun dari Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) Riau. Dari 7.155 orang guru yang mengikuti UGK, berdasarkan Penilaian Kineja Guru (PKG) kemampuan Pedagogi nilai guru Riau, 42,41 persen, kemampuan profesional 44,47 persen.
Menyikapi hal itu, Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Riau Prof DR H M Nur Mustafa MPd menyebut, hasil UKG itu belum bisa sepenuhnya menjadi dasar kalau mutu guru-guru di Riau masih rendah, karena yang menjadi bahan ujian adalah kemampuan secara umum.
"Dalam UKG itu, yang diuji sifatnya umum, tes itu akan berpengaruh pada situasi dan kondisi juga, kekurang itu bukan regional tapi nasional," kata M Nur.
Meski demikian, M Nur menyebut bahwa untuk bisa mengajar dan memiliki pengetahuan yang baik dan keterampilan dalam mengajar, seorang guru itu tidak hanya disuruh mengajar dikelas, tapi mereka juga harus diberi pelatihan-pelatihan, ataupun kursus-kursus, dan kegiatan lainya dalam meningkatkan kualitas mereka.
"Mengikuti pelatihan/kursus dan sebagainya itu, jangan yang ditunjuk gurunya itu-itu saja, beri kesempatan seluasnya kepada seluruh guru, dan jangan pula hanya utusan dari sekolah-sekolah tertentu, semua sekolah yang ada di Riau ini, gurunya berhak mengikuti berbagai program peningkatan mutu," tegasnya. (ris)
###
