UTUSANRIAU.CO, PEKANBARU - Karang Taruna (KT), Pekerja Sosial Masyarakat (PSM), Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) dan Lembaga Kesejahteraan Masyarakat (LKS)/ Organisasi Sosial (Orsos) merupakan Pilar-pilar sosial yang sangat diandalkan sebagai mitra kerja pemerintah yang memiliki tugas pokok bersama-sama dengan Pemerintah, Pemerintah Provinsi maupun Kabupaten/Kota serta masyarakat lainnya dalam menyelenggarakan Kesejahteraan Sosial.
Dinas Sosial Provinsi Riau melalui Seksi Pemberdayaan Perorangan dan Keluarga mengadakan seleksi dan orientasi Pilar-pilar berprestasi tahun 2019. Kegiatan berlangsung selama 3 hari (28 s.d 30) Juli 2019 bertempat di Hotel Alpha Pekanbaru.
Seleksi yang dilakukan bertujuan untuk memilih pilar-pilar berprestasi yang akan mewakili Riau ditingkat Nasional. Seleksi ini diikuti oleh 12 Kabupaten/ Kota dengan jumlah seluruhnya sebanyak 35 orang peserta perwakilan TKSK, Karang Taruna, PSM dan LKS/Orsos yang sebelumya telah melalui seleksi sejak Mei s/d minggu ketiga Juli 2019 di daerah asal masing-masing. Setiap peserta melakukan presentasi yang menampilkan profil dan program yang telah dilaksanakan dan diakhiri dengan menjawab pertanyaan dari Tim Juri.
###Bertindak sebagai Tim penilai dalam seleksi pemilihan Pilar-Pilar berprestasi tahun 2019 Suratno. S.sos, M.Si dan Hj. Mardiana dari Dinas Sosial Provinsi Riau, Akademisi Doni Yusrizon, M.Si dan Praktisi M. Zainuri S.ST, MP.
Kepala Dinas Sosial Provinsi Riau Drs. H. Dahrius Husin, M.Si berharap dengan adanya seleksi ini akan lebih meningkatkan kualitas Pilar-pilar Sosial ditengah-tengah masyarakat, agar bisa mengimplementasikan seluruh ilmu dan pengabdian mereka ke masyarakat yang membutuhkan.
Selain itu bertujuan dari terpilihnya Pilar-Pilar sosial berprestasi dari unsur PSM, Karang Taruna, TKSK dan LKS/Orsos Tingkat Provinsi Riau untuk selanjutnya dapat mengikuti penilaian Pilar-Pilar Sosial berprestasi (teladan) tingkat Nasional di Jakarta.
"Beliau berharap Pilar-Pilar berprestasi ini mampu membangun komunikasi dan koordinasi dengan unsur PSKS lain untuk meningkatkan pelayanan kesejahteraan sosial bagi warga miskin dan rentan serta dapat menggali segala aspek yang menyangkut permasalahan Kesejahteraan Sosial di masing-masing wilayah yang ada sekaligus menghasilkan rumusan, model maupun strategi penanganan permasalahan sosial ke depannya". **Adv
###
.jpg)
