UTUSANRIAU.CO, PELALAWAN - Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Pelalawan mengajak seluruh lapisan masyarakat terutama pemuda menjaga kamtibmas menjelang pelantikan presiden dan wakil presiden 20 Oktober 2019. Bijak menggunakan teknologi serta menghindari berita berita hoax yang bisa menyebabkan perpecahan ditengah masyarakat. Hal ini disampaikan Said Abu Supian SH Sekretaris KNPI Kabupaten Pelalawan Rabu (16/10) di Pangkalan Kerinci.
"Menjelang pelantikan presiden dan wakil presiden 20 Oktober 2019. KNPI Pelalawan mengajak seluruh lapisan masyarakat terutama pemuda untuk menjaga ketertiban, kondusifitas dalam rangka menghormati suara rakyat hasil pemilu. Ini sangat penting bagi pemuda dan organisasi kepemudaan yang ada di kabupaten Pelalawan, " ujar Said kelahiran Kuala Kampar Pelalawan.
Menurutnya, pemuda harus bijak menggunakan teknologi serta menghindari berita berita hoax yang bisa menyebabkan perpecahan. Karena Kabupaten Pelalawan yang kondusif terdiri bari berbagai suku, agama, ras dan antar golongan serta organisasi kepemudaan. Harus tetap menjaga persatuan dan kesatuan berbhinneka tunggal ika di Kabupaten Pelalawan.
Karena pelantikan presiden dan wakil presiden bagian dari demokrasi. Menjelang pelantikan presiden wakil presiden sekretaris knpi pelalawan menjagak semua pemuda agar menjaga kamtibmas.ini sangat penting bagi pemuda dalam rangka menghormati hasil suara rakyat pelalawan.
Selain itu kami juga mengajak pemuda agar selalu berhati-hati dalam mengunakan teknologi saat ini khusus di media sosial kita hindari berita berita hoax yang bisa menyebabkan perpecahan ditegah masyarakat.
Disebutkan pemuda selama ini aktif sosial kemasyarakatan menjaga keamanan dan ketertiban. "Mari kita pertahankan sikap sosial kepemudaan yang terjalin baik selama ini semakin baik. Menjelang pelantikan presiden dan wakil presiden 20 Oktober 2019, pemuda berperan aktif bersama stake holder lainnya menjaga kamtibmas. Sukseskan pelantikan presiden dan wakil presiden" tutupnya. EP
