PEKANBARU,UTUSANRIAU.CO -- Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Riau akan menggelar rapat koordinasi (Rakor) dengan seluruh Pengururs Provinsi (Pengprov) cabang olahraga yang terdaftar sebagai anggota KONI Riau dan seluruh KONI Kabupaten dan Koita Se- Riau 13-14 Juni 2014 di Hotel Grand Elite, Kota Pekanbaru.
Rakor ini merupakan rakor perdana kepengurusan KONI yang baru dibawah kepemimpinan Emrizal Pakis. "Agenda pertama akan membahas tentang organisasi yang pada dasarnya mengenai soliditas organisasi. Apakah itu KONI atau Pengurus Cabang olahraga," jelas Kepala Bidang (Kabid) Humas KONI Riau, H. Deni Kurnia, Kamis (5/6/2014).
Menurutnya, selain membahas organisasi dalam kesempatan tersebut juga akan membahas Pengprov cabor yang belum melakukan Musyawarah Provinsi (Musprov)
"Masih ada beberapa Pengprov Cabor yang juga belum melakukan Musprov karena sudah habis masa kepengurusanya. Kemudian ada anggota KONI Riau yang keluar juga akan menjadi pembahasan dalam rakor ini," tambah pria yang juga Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Riau ini.
Lebih jauh disampaikan Deni, hal yang tidak kalah pentingnya membahas mengenai prestasi olahraga di Bumi Lancang Kuning dalam persiapan Pekan Olahraga Nasional (PON) tahun 2016 yang akan digelar di Bandung, Jawa Barat.
"Selain ini tentu ada juga pembahasan-pembahasn mengenai komisi-komisi lain yang tidak terlepas dari upaya KONI Riau dalam mempersiapkan atlet Riau dalam mewujudkan prestasi," lanjutnya.
Sedangkan anggota KONI Riau yang keluar dari keanggotaan yakni, Nasional Paraliympic Comitte (NPC) Riau yang saat ini memang sudah menjadi induk organisasi tersendiri bagi cabor-cabor kaum difabel.(ard)
###
