ROKAN HULU,UTUSANRIAU.CO -- Kehadiran ulama di tengah-tengah masyarakat adalah bagaikan seorang Nabi, yang memberikan petunjuk jalan lurus atau shirotal mustaqiem, sebab setelah ditutupnya pengangkatan Nabi dan Rasul oleh Allah SWT, maka peran kenabian tersebut diemban oleh para ulama.
Masalahnya sekarang adalah saat ini terjadi krisis ulama, kelangkaan ulama, dan tidak menutup kemungkinan ke depan akan terjadi “kepunahan” para ulama. Hal ini pasti akan terjadi, jika Pondok Pesantren (Ponpes) tidak menyiapkan dan melakukan kaderisasi ulama secara intensif, terprogram, dan bahkan terukur.
Demikian disampaikan Kakan Kemenag Rohul Drs H Ahmad Supardi Hasibuan MA, ketika memberikan pengarahan kepada 72 orang peserta Diklat Pembinaan Ponpes dan Lembaga Keagamaan Tingkat Kabupaten Rohul, Selasa (10/6/2014) bertempat di hotel Gelora Bakti, Kota Pasir Pengarayan.
Dikatakannya, untuk melahirkan seorang ulama yang memiliki kualitas keilmuan dan kharismatik, adalah tugas dan tanggungjawab seluruh umat Islam, namun secara khusus ini adalah tanggungjawab Ponpes. Oleh karena itu, Ponpes diharapkan agar melakukan upaya-upaya radikal, sehingga para outputnya menjadi seorang ulama.
Ahmad Supardi menyatakan, di Rohul ini diperlukan minimal satu orang ulama setiap desa/kelurahan, tempat bertanya dan konsultasi umat tentang masalah-masalah keagamaan. Jika kita punya Desa/kelurahan 178 maka diperlukan ulama sebanyak 178 orang, ditambah lagi minimal 16 orang ulama pada semua Kecamatan, dan seorang ulama tingkat Kabupaten.
Hal ini berarti bahwa Kab Rohul membutuhkan minimal 199 orang ulama, yang tersebar pada 178 desa/kelurahan, 16 kecamatan dan 1 kab Rohul. Ini adalah jumlah minimal, sedangkan idealnya harus ada ulama minimal satu orang setiap masjid atau sekitar 600 orang untuk Kabupaten Rohul.
Untuk itu, Ahmad Supardi berharap, agar Ponpes dan Kemenag Rohul dan bahkan Pemkab Rohul, bekerjasama untuk menyiapkan sarana dan prasarana yang memadai untuk 16 Ponpes yang ada di Rohul, sehingga Ponpes ini memiliki kualitas dan dapat melahirkan banyak ulama di tengah-tengah masyarakat.
Jika para ulama tetap lahir dan tersebar dimana-mana di bumi negeri seribu suluk ini, maka insya Allah akan terpancar keberkahan dari langit dan bumi, untuk kesejahteraan umat manusia, tegas Ahmad Supardi.(ar)
Kakan Kemenag Rohul : Ponpes Atasi Kelangkaan Ulama
rahayu
Rabu, 11 Juni 2014 - 07:06:08 WIB
Kemenag bersama kabid pendidikan agama dan podok pasantren kakanwil riau, bahas dalam peningkatAn ulama###
Pilihan Redaksi
IndexTokoh Riau Dr.drh.H.Chaidir Meninggal Dunia
6 Kepala Daerah di Kukuhkan, Inilah Penjelasan Pj Gubernur Riau
Jokowi Targetkan 16 Ruas Tol Trans Sumatera Beroperasi Akhir 2024, Berikut Lokasinya
Tulis Komentar
IndexBerita Lainnya
Index Dakwah
Alhamdulillah Tanpa Transite, Umroh Bandara SSK II Pekanbaru - Jeddah
Senin, 14 Juli 2025 - 18:55:29 Wib Dakwah
Kabupaten Bengkalis Raih Juara umum MTQ ke-43 tingkat Provinsi Riau
Ahad, 06 Juli 2025 - 22:16:03 Wib Dakwah
Pelepasan Jamaah Haji Kabupaten Rokan Hilir : Wakil Bupati dan Anggota DPRD Hadir Beri Dukungan
Jumat, 16 Mei 2025 - 12:44:41 Wib Dakwah
