ROKAN HULU UTUSANRIAU.CO - Akibat pembagian jatah air bersih terlambat, leher warga Desa Muara Jaya, Kecamatan Kepenuhan Hulu Kabupaten Rokan Hulu nyaris putus digorok tetangganya sendiri.
Disampaikan Kapolres Rohul AKBP H. Onny Trimurti Nugroho, SE, SIK, MH di Pasir Pangaraian, Jumat (20/6/2014) dinyatakanya, kejadian Kamis (19/6/2014) sekitar pukul 18.30 wib telah terjadi tindak pidana pembunuhan yang dilakukan (Pelaku) Ridwan ( 28) warga Divisi I PT. EMA ,Desa Muara Jaya, Kecamatan, Kepenuhan Hulu, terhadap (korban) Renia Siregar (40) warganya yang sama.
lebih lanjut diterangkan Onny, adapun kronologis kejadian, Kamis sekitar pukul 18.00 wib mobil Perusahaan pengangkut air untuk karyawan tiba di Blok E , Divisi I, PT.EMA ,
"Lalu ada pertengkaran anak-anak pada saat mengantri air , lalu Marulak (28) (anak korban), melerai pertengkaran tersebut, karena ada pertengkaran sopir mobil air pergi sambil menuangkan air di jalan," ungkapnya.
Sebut Onny lagi, karena kejadian tersebut Sari (28) (Istri pelaku) marah sambil menendang jeregen air sambil memandangi Renia Siregar (korban) lalu korban menanyakan mengapa Sari marah-marah sambil memandangi dirinya namun Sari terus memaki-maki Renia Siregar.
Lalu Marulak (anak korban) melerai Korban, melihat kejadian tersebut (Pelaku ) Ridwan keluar dari rumah sambil membawa parang dan mencoba membacok Marulak (anak korban) lalu Korban mencoba menghalangi anaknya Marulak dan Korban Renia Siregar terkena bacokan parang dibagian leher dan langsung rebah didepan rumah pelaku.
" Pelaku langsung diamankan pihak Security PT EMA dan anggota Polsek Kepenuhan pun telah mendatangi TKP memeriksa saksi-saksi Adapun korban selanjutnya telah dibawa ke RSUD Pasir Pangaraiyan," pungkas Kapolres Rohul.(Ar)
###
