UTUSANRIAU.CO. BENGKALIS- Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagperin) Kabupaten Bengkalis memastikan, bahwa stok atau persediaan bahan pokok penting (Bapokting), bahan bakar minyak (BBM) serta gas elpiji dipastikan mencukupi hingga menghadapi perayaan Natal dan tahun baru 2023 mendatang.
Disdagperin akan terus melakukan pemantauan, dan telah menggelar rapat koordinasi (Rakor) antar lintas sektoral.
"Stok Bapokting tidak ada masalah ataupun kendala. Termasuk BBM dan LPG, hingga Januari mendatang aman," ungkap Kepala Disdaperin Bengkalis Zulpan ketika dikonfirmasi wartawan di Bengkalis, Selasa (13/12/22).
Disdagperin akan terus mengontrol persediaan bahan pokok dan BBM di lapangan. Meskipun saat ini ada inflasi akibat kenaikan sejumlah bahan pokok sepeti cabai, telur dan bawang.
Terkait dengan harga bahan pokok seperti gula, beras dan minyak goreng (Migor) stabil. Kecuali komoditi yang memicu inflasi saat ini memang ada kenaikan karena tingginya permintaan.
"Untuk pasokan BBM elpiji bahan pokok di Pulau Bengkalis dan Pulau Rupat akan kami lakukan pemantauan. Pada angkutan bahan pokok agar menjadi prioritas. Sedangkan untuk wilayah daratan tidak ada masalah," katanya lagi.
Zulpan menambahkan, sesuai arahan Bupati Bengkalis, agar masyarakat jangan panik atau kuatir dengan pasokan Bapokting. Pasokan cukup hingga Januari.
"Sesuai dengan arahan Ibu Bupati, agar masyarakat tenang dan tidak panik. Pasokan bahan pokok penting kita aman tidak ada masalah," imbaunya.(yulistar)
