UTUSANRIAU.CO. BENGKALIS - Kegiatan Forum Perangkat Daerah Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bengkalis dilaksanakan, Senin, (28/02/23) di Kantor BPBD kabupaten Bengkalis. Dalam rangka penyusunan rancangan awal rencana kerja SKPD Tahun 2024.
Forum Perangkat Daerah ini dihadiri oleh perwakilan SKPD terkait, camat atau yang mewakili serta dari Bapeda Bengkalis sebagai tim penyempurnaan rancangan awal rencana kerja dari BPBD kabupaten Bengkalis.
Kalaksa BPBD kabupaten Bengkalis Hadi Prasetyo memaparkan Renja BPBD tahun 2024 sebagai bahan perencanaan program dan kegiatan tahun 2024 dan sebagai bahan evaluasi pelaksanaan program juga capaian indikator kinerja dan penjabaran RPJMD kabupaten Bengkalis.
“Tentu ini semua harus ada saran serta masukan yang melibatkan seluruh jajaran SKPD dan kecamatan yang bertujuan untuk mendapatkan hasil terbaik Renja,” kata Kepala Pelaksana BPBD kabupaten Bengkalis.
Ia juga menyampaikan ungkapan terimakasih atas kedatangan para peserta Forum Perangkat Daerah terutama dalam upaya mendukung kegiatan BPBD Bengkalis dan terlibat membantu melalui pemberian saran penyempurnaan Ranwal Renja BPBD kabupaten Bengkalis.
Dalam kesempatan tersebut Hadi Prasetyo ini juga menyampaikan rencana program dan kegiatan BPBD di tahun 2024.
Selain itu, beliau juga menyampaikan capaian Indeks Ketahanan Daerah (IKD) dan Indeks Resiko Bencana (IRB).
“Untuk Kabupaten Bengkalis saat ini kita siaga satu Karhutla yang merupakan masuk dalam kategori Kabupaten aman dalam bencana” ungkapnya.
Sementara itu dari Bappeda Kabid IKW, Rahma Wati Putri memaparkan fokus BPBD adalah peningkatan kualitas infrastruktur karena layak atau tidaknya lahan yang akan dibangun oleh instansi terkait harus berkordinasi dengan BPBD.
“Tak hanya peningkatan kualitas infrastruktur, BPBD juga diharapkan fokus untuk peningkatan mitigasi bencana, peningkatan konektivitas dan pengembangan kawasan prioritas,” kata rahmah
Dilanjutkannya, sedangkan rasio tingkat capaian kinerja program dan kegiatan BPBD Bengkalis pada Renja SKPD pada Tahun 2022 mencapai 100 persen dan menurut dia capaian ini sangat baik.
BPBD kabupaten Bengkalis pada tahun 2022 menganggarkan dana sebesar Rp. 19.849 miliar dengan realisasi fisik capai 98.44% dan realisasi keuangan Rp. 18.949 miliar (95.47%) dan efesiensi Rp. 899.756 (4.53%) digunakan untuk membiayai 1 urusan, 2 program, 12 kegiatan dan 39 sub kegiatan.
Rancangan awal Renja BPBD kabupaten Bengkalis tahun 2024. Program penunjang urusan pemerintah daerah 8 kegiatan 24 sub kegiatan dengan nilai Rp. 11.274.433.477 miliar dan program kegiatan penanggulangan bencana 4 kegiatan 22 sub kegiatan dengan nilai Rp 14.264.338.600 miliar dengan total Rp. 25.538.772.077 miliar. (yulistar)
.jpg)
