RENGAT,UTUSANRIAU.CO -- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Inhu mendistribusikan logistik pemilihan umum (Pemilu) pemilihan Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) selama tiga hari. Distribusi di prioritaskan pada wilayah yang dianggap masuk kategori sulit dan jaraknya jauh dari pusat pemerintahan.
Pendistribusian logistik pilpres hari pertama Minggu (6/7/2014) dilakukan untuk dua Kecamatan di Inhu masing-masing Kecamatan Batang Gangsal dan Kecamatan Rakit Kulim. Dalam pendistribusian logistik ini mendapatkan pengamanan dari aparat Kepolisian setempat.
“Selama tiga hari kedepan kita mendistribusikan logistik pilpres ke 14 Kecamatan yang ada di Inhu, untuk hari pertama dilakukan pada dua Kecamatan yang dianggap daerah kategori sulit dijangkau. Sehingga harus diprioritaskan dan semua logistik dapat sampai tepat waktu ditingkat PPK dan PPS,”ungkap Ketua KPU Inhu Muh. Amin, Minggu (6/7/2014) disela-sela kesibukannya melepas keberangkatan truk pengakut logistik pemilu.
Dijelaskannya untuk hari kedua, Senin (7/7) pendistribusian logistik pemilu pilpres dilakukan terhadap delapan kecamatan. Kedelapan Kecamatan tersebut masing-masing Kec. Batang Cenaku, Kec. Batang Peranap, Kecamatan Peranap, Kecamatan Lirik, Kecamatan Sei Lala, Kecamatan Kelayang, Kecamatan Lubuk Batu Jaya dan Kecamatan Pasir Penyu.
“Untuk hari ketiga Selasa (8/7) dilakukan distribusi logistik pilpres untuk empat Kecamatan masing-masing Kecamatan Kuala Cenaku, Kecamatan Rengat, Kecamatan Rengat Barat dan Kecamatan Siberida. Untuk logistik sendiri saat ini tidak ada masalah dan semuanya lengkap sesuai dengan apa yang sudah ditetapkan,”jelas Muh. Amin.
Dalam pemilu Pilpres sebelumnya di Inhu sudah ditetapkan jumlh DPT di Kab.Inhu sebanyak 291.498 Pemilih. Dimana pemilih ini tersebar pada 194 desa/Kelurahan yang ada di 14 Kecamatan yang akan di layani oleh 839 TPS.
“Kita berharap agar masyarakat Inhu dapat bersama-sama berbondong-bondong ke TPS pada (9/7) mendatang untuk mencblos calon presiden pilihannya. Sebab satu suara sangat berharga dan sangat menentukan bagi calon kepemimpinan Indonesia lima tahun kedepan,”terang Muh. Amin (ds)
###
