UTUSANRIAU. CO, PASIR PENGARAIAN - Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Rokan Hulu bekerjasama dengan Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) melaksanakan Sosialisasikan makan ikan, (GEMARIKAN ) di dua lokasi Lokus Stunting, Rabu (09/07/2024).
Hal itu dilakukan dalam rangka meningkatkan konsumsi Ikan dan percepatan penurunan stunting.
Plt Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Rokan Hulu CH. Agung Nugroho, S.STP, MM mengatakan Acara Gemar ikan ini dilaksanakan di lokus Stunting yakni didesa Tanjung Belit kecamatan Rambah dan desa Bencah Kesuma Kecamatan Kabun.
Kegiatan itu digelar dengan memberikan makanan olahan Berbahan dasar
Ikan seperti Bakso Ikan, Nugget ikan dan Coklat kepada anak anak balita, Batita, ibu hamil dan ibu menyusui.
"Gerakan GEMARIKAN diadakan di daerah lokus Stunting seperti desa Tanjung Belit,
Desa Bencah Kesuma dan nanti tanggal 26 Juni di desa Suligi, kemudian juga akan kita adakan seremonialnya di Desa Bangun Purba Timur jaya Kec. Bangun Purba,dan akan di hadiri Bupati Rokan Hulu dan ibu Ketua TP PKK " ucapnya dari Desa Bencah Kesuma.
Menurut Kadis Peternakan dan Perkebunan bahwa ikan mengandung protein yang tinggi yang baik untuk pertumbuhan anak, tidak hanya di berikan kepada anak stunting tapi juga diberikan untuk anak anak yang lain untuk mencegah stunting, sehingga tidak muncul kasus baru.
"Kita memberikan ini tidak hanya kepada anak-anak yang terdampak Stunting tapi untuk mencegah anak-anak agar tidak muncul kasus baru lagi" jelasnya.
Selanjutnya nanti untuk kedepannya Gemarikan juga akan disosialisasikan kepada seluruh masyarakat di Rokan Hulu karena peran keluarga baik ibu ataupun ayah sangat besar untuk merawat dan menjaga pertumbuhan anak, dan berharap Rokan hulu bisa Zero Stunting.
"Peran keluarga sangat besar menjaga dan merawat perkembangan anak anak kita, berikan anak untuk imunisasi lengkap sesuai tahapan dan wajib memberikan makanan berbahan baku ikan karena anak anak kita adalah generasi penerus, calon pemimpin masa depan, dengan upaya ini mudah mudahan Rokan Hulu bisa Zero Stunting" harapnya.
Sementara itu, Sekretaris TPPS Dr. Bambang Triono Mengatakan bahwa Pemerintah hadir untuk memberikan bantuan makanan tambahan berbahan dasar ikan yang diolah menjadi berbagai jenis panganan seperti Bakso dan Nugget, sebagai penarik untuk anak anak agar gemar memakan ikan.
"Kita hadir disini untuk memberikan bantuan, memberikan makanan tambahan berupa olahan dari ikan yang di berikan dari Dinas ketahanan pangan dan perikanan, jadi bantuan ini bentuknya berupa bakso dan nugget yang sudah diolah dari ikan sebagai pemicu untuk anak-anak kita agar suka makan" kata Bambang dari Posyandu kenanga Desa Tanjung Belit.
Bambang berharap dengan dilaksanakannya GEMARIKAN ini anak yang beresiko Stunting bisa segera membaik gizi serta diri nya juga berpesan kepada kader kader Posyandu untuk aktif menyampaikan makanan apa saja yang baik dikonsumsi untuk perkembangan anak agar pertumbuhan
bisa Optimal.
"diharapkan dengan adanya bantuan ini peran-peran ibu kader juga bisa menyampaikan apa saja makanan yang baik untuk anak-anak kita jadi pertumbuhannya bisa optimal bisa bagus dan kemudian kepada ibu-ibu yang punya balita untuk memberikan makanan yang terbaik pada anak-anak kita,"tutup Bambang.**(yus)