Pelatihan dan Sertifikasi Juru Las ini merupakan bagian dari pelaksanaan program penguatan Ekosistem Vokasi PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) RU II Dumai Riau untuk melahirkan SDM yang berkualitas sekaligus membuka akses untuk lapangan pekerjaan sesuai dengan keahlian yang dimiliki.
Lebih lanjut, “Sumber daya manusia perlu terus dibekali dengan keterampilan dan kompetensi lebih maju guna menghadapi era revolusi industri 4.0 yang berbasis teknologi. Diharapkan, SDM yang lahir dari pelatihan ini dapat memenuhi kebutuhan perkembangan industri saat ini serta mengurangi pengangguran dengan terserapnya tenaga kerja lokal,” kata Lukman.
Mewakili Kadisnakertrans Riau, KUPT BLK Riau Lukman mengucapkan terima kasih kepada PT Kilang Pertamina Internasional Dumai yang telah ikut andil dalam penyiapkan Angkatan kerja yang siap pakai sehingga dapat mengurangi angka penggangguran di Riau. Lukman berpesan kepada 24 peserta agar mengikuti pelatihan dengan baik.
Tidak hanya keterampilan Lukman menambahkan, peserta juga diajarkan bagaimana menghargai waktu dan membangun komunikasi yang efektif dalam sebuah tim. Pelatihan ini juga dapat dijadikan momen untuk membangun jaringan agar membuka akses informasi dan kesempatan kerja seluas-luasnya karena akan ada banyak peserta lainnya dari daerah lain di Indonesia mengikuti kegiatan pelatihan Las.
“Setelah mengikuti pelatihan, adik-adik (peserta) akan mendapatkan sertifikat yakni sertifikat pelatihan dan sertifikat kompetensi yang menjadi tolak ukur keseriusan dalam mengikuti pelatihan kejuruan las industri ini,” tuturnya.
Sertifikasi juru las yang dikeluarkan oleh Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) membuktikan kompetensi peserta. ** Red
