GAZA, UTUSANRIAU.CO - Konflik Israel dan Hamas di Gaza kembali menelan korban jiwa. Serangan udara yang dilancarkan Israel hari ini menewaskan empat warga Palestina di kuburan yang berada di Gaza City.
Menurut juru bicara dinas darurat Gaza, Ashraf al-Qudra seperti dilansir kantor berita AFP, Kamis (21/8/2014), serangan udara Israel tersebut mengenai sebuah kuburan di Sheikh Radwan, Gaza City bagian utara.
Menurut Qudra, keempat korban tewas saat tengah menghadiri pemakaman. Tidak disebutkan lebih detail mengenai identitas keempat korban jiwa tersebut.
Secara terpisah, militer Israel menyatakan, pihaknya telah menggempur enam militan dari kelompok Jihad Islam. Menurut militer Israel, para militan tersebut tengah melakukan "persiapan final untuk meluncurkan roket-roket."
Konflik antara Israel dan Hamas di Gaza telah berlangsung sejak enam pekan lalu. Pertempuran ini merupakan konfrontasi paling ganas antara kedua pihak sejak intifada rakyat Palestina yang kedua, mulai 2000-2005 silam.
Lebih dari 2 ribu warga Palestina telah tewas selama konflik Hamas dan Israel pecah sejak enam pekan lalu. Di pihak Israel, sebanyak 67 orang telah tewas. Menurut PBB, sekitar tigaperempat korban serangan Israel di Gaza adalah warga sipil.
Pemerintah Israel telah menegaskan, serangan di Gaza akan terus dilakukan sampai keamanan warga Israel terjamin. Bahkan Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu mengatakan, para pemimpin Hamas yang disebutnya sebagai "organisasi teroris" merupakan target sah. Netanyahu pun mengingatkan: "Tak ada yang kebal dari serangan kami." (detik.com)
.jpg)
