Obama: AS akan Perluas Serangan Udara Terhadap ISIS di Irak

Obama: AS akan Perluas Serangan Udara Terhadap ISIS di Irak

WASHINGTON, UTUSANRIAU.CO - Amerika Serikat akan memperluas operasi militer via udara terhadap militan Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) di Irak. AS juga akan mengirimkan 475 tentara tambahan ke negara tersebut.

"Bekerja sama dengan pemerintah Irak, kami akan memperluas operasi kami di luar melindungi rakyat kami sendiri dan juga misi kemanusiaan, jadi kami akan menargetkan ISIL (IS atau ISIS) sementara tentara Irak menyerang," terang Presiden AS Barack Obama seperti dilansir AFP, Kamis (11/9/2014).

Obama menyatakan, ratusan tentara tambahan akan bergabung dengan ratusan tentara AS lainnya yang sudah berada di Irak sebelumnya. Mereka akan belajar bagaimana membantu pemerintah Irak dan pasukan Kurdi yang kini tengah bertempur melawan ISIS di negaranya. Tentara AS memiliki misi untuk membantu melatih tentara setempat.

"Sekarang, tim tersebut (tentara AS yang telah berada di Irak) telah menyelesaikan tugas mereka -- dan Irak telah membentuk suatu pemerintahan -- kami akan mengirimkan 475 tentara tambahan ke Irak," ucap Obama dalam pidato terhadap publik AS yang disiarkan televisi setempat.

"Seperti yang sudah saya katakan sebelumnya, tentara AS ini tidak akan melakukan misi pertempuran -- kami tidak akan terseret kembali dalam medan perang di Irak," imbuhnya.

"Tapi mereka dibutuhkan untuk mendukung tentara Irak dan pasukan Kurdi dengan pelatihan, intelijen dan perlengkapan," tegas Obama.

Pada 8 Agustus lalu, AS mulai meluncurkan serangkaian serangan udara di wilayah Irak yang bertujuan untuk menghentikan aktivitas ISIS yang kerap mengancam wilayah otonomi Kurid, Arbil, yang juga menjadi lokasi misi diplomatik AS.

Semenjak saat itu, pesawat tak berawak AS dan jet tempur AS melakukan 154 serangan menargetkan kendaraan, persenjataan berat dan posisi ISIS di Irak.

Pernyataan yang disampaikan Obama kepada publik pada Rabu (10/9) waktu setempat ini untuk menunjukkan bahwa Obama kini siap meningkatkan operasi AS di Irak demi membantu negara tersebut memukul mundur ISIS dari wilayah-wilayah yang mereka kuasai. (detiknews.com)

Berita Lainnya

Index