Pekanbaru, Utusanriau.co - Besok, Rabu 19 Februari 2014, Djohermansyah Djohan akan mengakhiri tugasnya sebagai Penjabat Gubernur Riau (Pj Gubri), banyak pengalaman yang diperoleh dirinya selama lebih kurang Tiga bulan menjabat sebagai Pj Gubri.
"Banyak pengalaman yang saya rasakan selama menjabat Pj Gubernur, terutama mengenai pelaksanaan otonomi daerah yang masih belum bisa optimal dilaksanakan," kata Dirjen Otonomi Daerah (Otda) Kementerian Dalam Negeri ini.
Ia menyebut, pelaksanaan otonomi daerah tidak bisa dilaksanakan secara optimal salah satu penyebabnya adalah kebijakan yang dikeluarkan pusat selalu sama, padahal daearah-daerah di Indonesia ini kulturnya berbeda.
"Ini akan menjadi tugas saya sebagai Dirjen Otda kedepan, untuk bisa memperbaikinya, dan mudah-mudahan bisa terus dilakukan perbaikan, sehingga tujuan dari otonomi daerah itu bisa tercapai," pungkasnya.
Djo juga mengingatkan kepada pejabat di Riau agar jangan kaku dalam melaksanakan tugas, dan pemerintah juga akan melakukan perbaikan diberbagai sektor, hingga dalam pelaksanaan otonomi daerah ini jangan ada lagi Kepala Daerah yang berurusan dengan hukum.
"Secara bertahap akan terus kita perbaiki berbagai regulasi, administrasi dan lainnya, sehingga Kepala Daerah bisa menjalankan roda pemerintahan dengan baik dan aman. Untuk Riau, saya akan terus kawal, karena meski hanya lebih kurang 3 bulan menjabat, saya sudah merasa memiliki Riau ini," ungkapnya. (ris)
###
