UTUSANRIAU.CO - Berapa banyak dari Anda yang memakai semua peralatan kosmetik hingga habis tak bersisa? Sebagian besar wanita cenderung membeli kosmetik baru di saat produk yang mereka gunakan masih banyak atau tinggal setengahnya. Karena ada produk baru, produk lama pun terabaikan dan seringkali tidak digunakan lagi. Bahkan sampai kedaluwarsa juga masih tersimpan di meja rias. Hal ini biasanya terjadi pada produk pelembab wajah, lipstik, foundation juga eyeshadow. Kebiasaan tersebut tentu menjadi sebuah pemborosan karena sebenarnya Anda bisa memaksimalkan penggunaan kosmetik jika terpakai sampai habis. Untuk mengurangi kebiasaan buruk itu dan menjadi konsumen serta smart shopper, ada beberapa cara yang bisa Anda ikuti.
1. Pastikan Produk Habis Sebelum Membeli yang Baru
Salah satu cara untuk memastikan Anda tidak membuang-buang produk kosmetik lama adalah memakainya sampai habis, baru membeli yang baru. Misalnya saja dalam pemakaian pelembab atau alas bedak yang dikemas dalam tube. Terkadang setelah produk tidak keluar lagi ketika ditekan, Anda akan menganggap isinya sudah habis. Padahal isi produk masih banyak tersisa dan berkumpul di sekitar lubang tube. Anda bisa menggunting tube menjadi dua bagian, dan akan mendapati isi produk yang masih bisa digunakan untuk dua sampai tiga kali pemakaian.
2. Hindari Belanja Secara Impulsif
Wanita terkadang mudah tergoda dengan berbagai produk kecantikan keluaran terbaru, atau membeli karena sekadar tertarik oleh kemasan dan warnanya. Padahal mungkin saja produk dengan fungsi yang sama masih banyak di rumah dan akhirnya hanya tersimpan di kotak kosmetik dan tak terpakai, sampai akhirnya tersadar hingga produk menjadi kedaluwarsa. Oleh karena itu sebelum membeli produk baru pastikan apakah Anda sudah memilikinya di rumah atau belum. Lipstik misalnya, periksa terlebih dahulu warna-warna yang Anda punya untuk menghindari membeli lisptik dengan warna dan bentuk yang serupa.
3. Coba Sample Produk Sebelum Membeli
Jika ingin membeli produk baru dengan ukuran besar atau harganya sedikit mahal, ada baiknya mencoba sample-nya terlebih dahulu, terutama jika kulit Anda sensitif. Ini juga berlaku untuk produk make-up guna mengetahui apakah BB cream, foundation atau bedak yang akan Anda beli cocok dengan warna kulit. Setelah benar-benar merasa cocok, baru beli produknya.
4. Beli Kosmetik Ukuran Kecil
Bagi Anda yang suka mencoba produk-produk kosmetik baru atau berbagai warna lipstik serta eyeshadow, sebaiknya pilih kemasan berukuran kecil. Jika bosan dengan warnanya Anda tidak perlu menghabiskan banyak uang dan menyisakan banyak produk. Eyeliner, lipstik atau maskara memang tidak memiliki ukuran yang lebih kecil namun ada pula yang dikemas dalam tempat mungil. Foundation misalnya, pilih yang berukuran 30 ml ketimbang 50 ml. Lalu untuk eyeshadow, belilah kemasan yang hanya berisi paling banyak empat palet ketimbang palet dengan belasan warna. Kecuali Anda memang suka bereksperimen dengan make-up atau seorang make-up artist.
5. Pilih Produk All-in-One
Sekarang ini banyak kosmetik yang bisa memiliki dua hingga tiga fungsi dalam satu kemasan. Misalnya eyeliner yang juga bisa dijadikan eyeshadow, blush-on sekaligus lipstik, two-way-cake (bedak sekaligus foundation) atau eyeshadow yang berfungsi sebagai highlighter. Memang tidak semua produk kosmetik bisa dibuat multifungsi namun ada baiknya jika Anda mencari produk sejenis untuk lebih berhemat. (wolipop.com)
.jpg)
