Rokan Hulu, utusanriau.co - Kondisi kabut asap yang terjadi di kabupaten rokan hulu kian menebal dan meresahkan warga namun titik api sejak tanggal 20 sampai 27 februari tidak ditemukan, hal ini berdasarkan satelit noaa 18 badan lingkungan hidup (BLH ) rohul, kabut asap yang terjadi di rokan hulu sangat meresahkan masyarakat karena harus menghirup udara segar yang bercampur kabut asap.
Menurut kepala bidang (kabid) amdal dan sumber daya alam BLH rokan hulu, T. Asmaul Rijal Jum'at (28/2/2014), mengatakan pekatnya kabut asap yang terjadi dikabupaten rokan hulu karena beberapa waktu lalu rokan hulu diguyur hujan selama 3 hari berturut - turut.
"Asmaul Rijal juga menambahkan sehingga waktu itu rohul bersih dari kabut asap yang mengakibatkan tekanan udara rendah dirohul, sudah barang tentu akibat hujan turun tersebut akan terjadi tekanan kuat dari kabupaten lain, karena arah angin dari selatan menuju utara dan barat, hingga kabut asap mentok dirohul karena wilayah rohul dikelilingi bukit barisan dari barat.'Jelas asmaul.
Sejak terjadinya kabut asap yang menimpa kabupaten rokan hulu khususnya propinsi riau namun potensi api dikabupaten rokan hulu sangat kecil jika dibandingkan dengan kabupaten lain seperti bengkalis, siak, pelalawan, rokan hilir, dan kampar.
Meskipun demikian kabut asap tebal terjadi di wilayah kabupaten rokan hulu bahkan lebih parah dari pada kabupaten yang memiliki titi apihal ini terlihat dalam beberapa hari terakhir ini kabut asap yang menyelimuti rokan hulu jarak pandang hanya berkisar 70 sampai 100 meter saja seperti yang terjadi hari ini, dan kabut asap semakin pekat terasa ditenggoran dan pernapasan, bahwan sudah terasa perih dimata yang terdapat di beberapa desa dan kecamatan.' Bebernya.
Berdasarkan satelit noaa 18 badan lingkungan hidup (BLH) rokan hulu dari awal februari 2014 ini titik api dirohul terjadi tanggal 3 feb ada tiga titk api dua titik di bonai darusslam dan satu titik ditambusai, tgl 4 feb dua titk satu titik bonai dan sat tik kepenuhan, tgl 11 feb tiga titik bonai dan dua titik rokan 4 koto, tgl 12 satu titik di kabun, tgl 13 satu titik di kecam,atan pendalian, dan dari tgl 20 sampai dengan 27 feb tidak ada lagi ada titik api ditemukan dikabupaten rokan hulu, tetapi kabut asap semakin pekat.
" Asmaul rijal juga menambahkan terjadinya hujan yang mengguyur rokan hulu beberapa waktu lalu beberapa kelompok jam’ah diecamatan rambah hilir, rambah samo, rambah, dan bangun purba melaksanakan sholat sunat istiqomah, dan doa para jama’ah tersebut mabrur dan di ijabah yang maha kuasa sehingga terjadi turun hujan tiga kali berturut –turut di rokan hulu.**(Ar)
