TEMBILAHAN, UTUSANRIAU.CO - Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) membangun 80 sumur bor pada tahun ini. Sumur tersebut tersebar di 20 kecamatan di Negeri Seribu Jembatan.
"Saat ini tim sedang melakukan survei di lapangan. Di mana saja lokasi yang layak dibangun sumur bor," ujar Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Inhil, Dianto Mempanini SE MT, Rabu (21/5/2014) kemarin.
Dikatakan Dianto, survei dilakukan dengan memperhatikan sumber air dan tempat strategis. "Intinya, survei untuk jadi bahan acuan dan penentuan tempat lokasi supaya pembangunan sumur bor berjalan baik," tutur Dianto.
Menurut Dianto, diperkirakan survei selesai dilakukan akhir bulan ini. Selanjutnya, konsultan melakukan perencanaan agar sumur bor segera terealisasi di masyarakat.
"Paling lambat akhir Juni sudah dilakukan pengeboran di lokasi yang ditentukan. Pembangunan dilakukan sesuai tahapan yang ada," jelas Dianto.
Dianto menambahkan, anggaran pembangunan sumur bor juga dibantu pemerintah pusat melalui Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM). Pusat membangun dua sumur bor yakni di daerah pesisir dan daratan. (lis)
###
.jpg)
