UTUSANRIAU.CO, RENGAT - Kebakaran Lahan dan Huatn (Karhutla) masih saja terjadi, meskipun terkadang sudah terlihat padam. Seperti yang terjadi didesa Seko Lubuk Tigo (Seluti) Kec Lirik Inhu.
Dari informasi yang diperoleh dilapangan kebakaran yang terjadi di Seluti sudah terdeteksi sejak tanggal 27 Agustus lalu. Saat itu Camat Lirik Wisnu Subroto langsung memimpin upaya pemadaman kebakaran yang terjadi dilahan gambut milik masyarakat.
Selain itu juga personil TNI, Polri, masyarakat, pihak perusahaan juga dibantu oleh ormas kepemudaan Pemuda Pancasila turun bersama ke lokasi kebakaran. Beberapa saat api terlihat sudah padam, apalagi sempat turun hujan beberapa saat.
Selanjutnya Camat Lirik Wisnu Subro menghimbau kepada masyarakat diminta untuk membuka dan membersihkan lahan tidak dengan cara membakar. Mengingat dampak yang ditimbulkan sangat besar dan merugikan banyak masyarakat terutama sekali menimbulkan kabut asap.
Selanjutnya pada hari Senin (02/9) kebakaran di desa Seluti kembali terjadi, Danramil 04 Pasir Penyu, Kapten Inf H B Sitepu bersama Anggota Koramil dan Tim Satgas Gabungan Karhutla dengan sigap melanjutkan pemadaman karlahut tersebut. Walaupun sebelumnya beredar informasi bahwa api sudah padam didesa tersebut.
Danramil, Kapten Inf HB Sitepu setelah mendapat laporan telah terjadi kembali kebakaran lahan di Desa Seluti dari anggota Babinsa dan masyarakat langsung turun kelokasi dan membawa anggota untuk membantu memadamkan api agar kebakaran tidak meluas kemana mana.
Dilokasi kebakaran disamping ada anggota TNI, Danramil juga dibantu bersama sama Tim Karhutla dan masyarakat setempat untuk ikut membantu pemadaman lahan terbakar lebih kurang seluas 2 Ha tersebut.
"Sampai berita ini dimuat Tim Karhutla masih dilokasi, api yang membakar lahan warga di Desa Seluti tersebut belum keseluruhannya padam. Untuk itu upaya pemadaman akan terus dilakukan walaupun menjelang malam tiba," terang Kapten HB Sitepu. **das
###
