UTUSANRIAU.CO, PELALAWAN - Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) korporasi menjadi penanganan bareskrim mabes Polri. Setelah PT SSS dan PT Adei Plantation mengalami kebakaran hutan dan lahan. PT Gandaerah Hendana yang telah berubah nama PT Samsung juga mengalami karhutla. Tim Bareskrim telah melakukan pengecekan lokasi Selasa (24/09) di Kecamatan Kerumutan Kabupaten Pelalawan.
Kedatangan Bareskrim ke PT Gandaerah Hendana dibenarkan wakapolres Pelalawan Kompol Rezi Dharmawan SIk kepada wartawan Kamis (26/09) di Mapolres Pelalawan. "Karhutla yang terjadi di PT Gandaerah Hendana sudah penanganan Bareskrim. Sudah turun ke lokasi untuk melakukan pengecekan. Ada sekitar 0.7 hektar terbakar. Untuk lebih lanjut informasi, silahkan ke kasatreskrim" kata waka.
Kasatreskrim Polres Pelalawan AKP Teddy Ardian SIk menyatakan belum mengetahui hasil pengecekan bareskrim. Kebakaran di PT Gandaerah Hendana telah ditangani Bareskrim Polri, "Waduh bareskrim yang cek TKP kemarin , hasilnya belum tahu saya" ujarnya menjawab konfirmasi wartawan.
Ketika kunjungan tim wasriksus karhutla mabes Polri di Mapolres Pelalawan Rabu 25 September 2019 melakukan kunjungan supervisi dan asistensi penanganan kathutla.
"Penanganan kasus karhutla yang terjadi menjadi atensi mabes Polri. Supervisi dan asistensi dilakukan agar penanganan karhutla berjalan transfaran. Dan mengutamakan pencegahan daripada penanggangan. Upaya upaya yang dilakukan pada pencegahan, penanggulangan dan penindakan kita jalankan" ujar Kombes Pol Drs.Lukas Arry Dwiko Utomo salah satu Tim Wasriksus Karhutla Mabes Polri.
Tim Wasriksus Karhutla Mabes Polri dengan ketua tim Kombes Pol Drs.Syahri Gunawan, MH MM, didampingi Kombes Pol Drs.Lukas Arry Dwiko Utomo, Kombes Pol Wawan Munawar, Sik dan, AKBP Andrie Rondonuwu SIk.
Mengenai PT Gandaerah Hendana, Tim Bareskrim masih melakukan pendalaman terkait karhutla yang terjadi. Akan memeriksa saksi saksi dan mengambil barang bukti karhutla. Jika ada dugaan melanggar hukum dari tanggung jawab perusahaan dan kelalaiannya akan diproses lanjut.
Kapolres Pelalawan AKBP Muhammad Hasyim Risahondua SIk MSi yang baru bertugas hari pertama pada rabu 25 September 2019 berjanji akan mengecek kasus PT Gandaerah Hendana.
AKBP Muhammad Hasyim Risahondua sebelumnya bertugas Kapolres Kabupaten Rokan Hulu Riau menjadi Kapolres Pelalawan menggantikan AKBP Kaswandi Irwan SIk yang pindah tugas menjadi wakil direktur resesrse (Wadirres) Narkoba Polda Jambi. Sertijab pada Selasa 24 September 2019 di Polda Riau. EP
###
.jpg)
