78 Unit Rumah Rusak Akibat Angin Puting Beliung

78 Unit Rumah Rusak Akibat Angin Puting Beliung

TEMBILAHAN,UTUSANRIAU.CO -– Disaat puncak perayaan hari jadi yang ke 49, sebagian masyarakat Kabupaten Indragiri Hilir justru harus bersedih karena pemukimannya tertimpa musibah angin puting beliung.

Tepat hari ini Sabtu (14/6/2014) sekitar pukul 07.30 Wib, sekitar 96 Kepala Keluarga (KK) di RT1,3,6 dan 7 Desa Bekawan, Kecamatan Mandah rumahnya ambruk dan porak poranda dihantam angin puting beliung.

Berdasarkan informasi yang diperoleh dari Camat Mandah, Nursal, pagi itu di saat sebagian warga baru beraktifitas, tiba-tiba datang angin puting beliung dengan kecepatan tinggi dan kuat yang menggulung perkampungan itu dari arah laut.

"Dari keterangan yang disampaikan warga kepada saya, angin itu datang dari arah laut dan langsung menghantam rumah warga yang berada di pinggir sungai dengan kecepatan tinggi, hanya berselang beberapa menit, rumahrumah sudah pada roboh dan menimpa salah seorang warga dan mengalami luka berat," ungkap Nursal melalui saluran telepon selulernya, Sabtu (14/6/214).

Jelasnya Nursal lebih jauh, dari yang terhimpun sementara, musibah ini menimpa 96 KK dengan 341 jiwa dimana 22 orang diantaranya adalah bayi. Sedangkan rumah dengan rusak 78 unit, dengan rusak berat 30 unit, rusak ringan 48 unit, korban luka berat 1 orang dan sudah dibawa puskesmas untuk perawatan dan luka ringan 4 orang.

“Kami sudah melaporkan kejadian ini kepihak Pemerintah Kabupaten Inhil dan saat ini kami tengah berupaya mendata dan mencarikan para korban untuk tempat tinggal sementara, baik dirumah tetangga terdekat maupun rencana pendirian tenda yang saat ini masih dalam perjalanan dari ibu kota kabupaten (Tembilahan-red), ‘ jelas Nursal.

Seperti diketahui, tanggal 14 Juni ini adalah puncak peringatan hari jadi Kabupaten Inhil yang ke 49, dimana sedang dilangsungkan Rapat Paripurna Istimewa DPRD Inhil sebagai tanda puncak peringatan yang dihadiri semua unsur pemerintahan kabupaten. (zul)

Berita Lainnya

Index