UTUSANRIAU.CO, BENGKALIS - Hari ke-3 kondisi air masih menggenangi ketika air pasang mencapai 50 cm - 200 cm di dusun Jadi Mulyo desa Muara Dua kecamatan Siak kecil. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) melakukan pemantauan dan pelaporan di lokasi yang terdampak banjir, Kamis, (03/11/2022).
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Kabupaten Bengkalis, Hadi Prasetyo mengatakan dari hari pertama sampai hari ke-3 kondisi air tetap tinggi mencapai level 50 cm - 200 cm pada saat air pasang.
“Tim Pusdatin dan Rescue BPBD kecamatan Siak kecil hari ke-3 ini melaksanakan pemantauan di lokasi terdampak banjir desa Muara Dua Kecamatan Siak kecil,” ungkap Hadi Prasetyo.
Mantan Kadis PUPR Bengkalis ini juga menjelaskan, banjir yang masih tinggi di sebabkan oleh air pasang pada siang hari sampai sore dan sebagian di sebabkan curah hujan yang tinggi.
"Salah satu penyebabnya juga di karenakan sungai Siak Kecil meluap dan ketika air pasang naik pada siang hari aktivitas lalu lintas kendaraan masyarakat terhambat dikarena air masuk di badan jalan dan beberapa rumah tergenang air." ungkap Hadi Prasetyo.
Pada hari ke -3, Kalaksa BPBD Kabupaten Bengkalis yang diwakili Kabid Kedaruratan dan Rescue BPBD turun langsung ke lokasi dan Tim dari dinas Sosial dipimpin langsung Kepala dinas Sosial, Hj Martini telah memberikan bantuan Sembako ke warga yang terdampak.
“ Hari ini warga yang terdampak sudah mendapatkan bantuan dari dinas Sosial berupa sembako dan Kondisi air saat ini masih menggenangi pemukiman warga dan kebun warga setempat. Tim bidang Kedaruratan BPBD Bengkalis sudah tiba di lokasi,” ungkap Hadi Prasetyo.
Dijelaskanya berdasarkan data diperoleh pemukiman warga masih tergenang air tercatat ada sekitar 112 jiwa . Sedangkan terdampak banjir ada sekitar 10 kepala keluarga.
Untuk kegiatan tersebut, BPBD Bengkalis tetap melakukan pemantauan dan penyisiran melibatkan Pusdatin dan Rescue BPBD Kecamatan Siak Kecil, Satpol PP beserta Masyarakat setempat. ****(yulistar)
.jpg)
